Fungsi

Fungsi merupakan teknik memprogram yang sangat efisien karena dengan membuat fungsi program yang kita buat menjadi lebih baik. Fungsi yang dibuat dengan tepat dapat membantu ke-efisien-an program yang kita buat. Dari setiap fungsi punya tugas masing – masing sehingga kita tidak perlu menulis program berkali – kali dan dapat meminimalisir kesalahan program. Fungsi dalam hal ini berbeda dengan fungsi void main yang sering dibuat atau pasti ada di setiap program (void main()) ,fungsi tersebut sudah jelas ketika dieksekusi akan segera menjalankan setiap statement. Kalau fungsi yang dibuat khusus pada hal ini ,ini hanya akan mengerjakan statemennya jika fungsi ini dipanggil. Jika tidak tentu juga tidak akan engerjakan statmentnya jadi manfaatnya kita tidak perlu membuat fungsi ini berkali – kali, cukup memanggil nama fungsi yang sudah dibuat.

Berikut cara mendeklarasikan fungsi :

 
Tipe NamaFungsi(parameter)
{
Statement yang dilakukan jika fungsi dipanggil;
}

contoh program

 
/*Contoh Fungsi
program untuk menghitung keliling dan luas suatu bidang atau bangun
            Berikut scripnya :*/
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
#include<math.h>
#include<string.h>
#include<stdlib.h>
#include<ctype.h>
void limas();
void tabung();
void layang2();
void trapesium();
void main()
{
 int pilihan;
 char ulang;
 cout<<"Kriteria Pilihan : \n";
 cout<<"1. Limas \n";
 cout<<"2. Tabung \n";
 cout<<"3. Layang - layang \n";
 cout<<"4. trapesium \n\n";
 cout<<"Masukkan pilihan anda (1/2/3/4) : ";
 cin>>pilihan;
 switch(pilihan)
 {
  case 1 : limas(); break;
  case 2 : tabung(); break;
  case 3 : layang2(); break;
  case 4 : trapesium(); break;
 }
 cout<<"\n\nUlang Lagi(Y/T) ? : ";
 for (; ;)
 {
  ulang = toupper(getch());
  if ((ulang == 'Y') ||(ulang=='T'))
  {
            cout<<ulang<<endl<<endl;
            if (ulang=='Y')
            {
    cout<<"Masukkan pilihan anda (1/2/3/4) : ";
             cin>>pilihan;
             switch(pilihan)
             {
                        case 1 : limas(); break;
                        case 2 : tabung(); break;
                        case 3 : layang2(); break;
                        case 4 : trapesium(); break;
             }
            cout<<"\n\nUlang Lagi(Y/T) ? : ";
            }
  else
                        exit(0);
  }
 }
}
void limas()
{
 float luas_permukaan, luas_alas, volum, sisi, tinggi, apotema, luas_sisitegak;
 cout<<"\n\nPROGAM MENGHITUNG LUAS PERMUKAAN DAN VOLUM LIMAS \n\n";
 cout<<"masukkan panjang sisi : "; cin>>sisi;
 cout<<"masukkan tinggi : "; cin>>tinggi;
 cout<<"masukkan panjang apotema : "; cin>>apotema;
 luas_alas = sisi * sisi;
 cout<<"Luas alas : "<<luas_alas<<endl;
 luas_sisitegak = 0.5 * sisi * apotema;
 cout<<"Luas sisi tegak : "<<luas_sisitegak<<endl;
 luas_permukaan = luas_alas * 4 * luas_sisitegak;
 cout<<"Luas Permukaan Limas : "<<luas_permukaan<<endl;
 volum = 0.33 * luas_alas * tinggi;
 cout<<"Volum Limas : "<<volum<<endl;
}
void tabung()
{
 const float phi = 3.14;
 float luas_permukaan, jari2, volum, tinggi;
 cout<<"\n\nPROGAM MENGHITUNG LUAS PERMUKAAN DAN VOLUM TABUNG \n\n";
 cout<<"masukkan panjang jari-jari : "; cin>>jari2;
 cout<<"masukkan tinggi : "; cin>>tinggi;
 luas_permukaan = 2 * phi * jari2 * (jari2 + tinggi);
 cout<<"Luas Permukaan Tabung : "<<luas_permukaan<<endl;
 volum = phi * jari2 * jari2 * tinggi;
 cout<<"Volum Tabung : "<<volum;
}
void layang2()
{
 float luas, a, b;
 cout<<"\n\nPROGAM MENGHITUNG LUAS LAYANG - LAYANG \n\n";
 cout<<"masukkan panjang diagonal 1 : "; cin>>a;
 cout<<"masukkan panjang diagonal 2 : "; cin>>b;
 luas = 0.5 * a * b;
 cout<<"Luas Layang-layang : "<<luas;
}
void trapesium()
{
 float luas, a, b, t, s, keliling;
 cout<<"\n\nPROGAM MENGHITUNG LUAS DAN KELILING TRAPESIUM \n\n";
 cout<<"masukkan panjang sisi a : "; cin>>a;
 cout<<"masukkan panjang sisi b : "; cin>>b;
 cout<<"masukkan tinggi : "; cin>>t;
 luas = 0.5 * (a + b) * t;
 cout<<"Luas Trapesium : "<<luas<<endl;
 s = sqrt(((b-a)*(b-a)) + (t*t));
 keliling = a + t + b + s;
 cout<<"Keliling trapesium : "<<keliling;
}